Presiden Termiskin, Mantan Presiden Uruguay, José “Pepe” Mujica meninggal dunia pada usia 89 tahun, Rabu (14/5/2025). Kematiannya diumumkan langsung oleh pihak keluarga.Dalam laporan Euronews, baik pihak keluarga ataupun pemerintah belum mengumumkan secara resmi penyebab dari wafatnya presiden yang pernah memimpin Uruguay pada periode 2010-2015 lalu itu. Presiden Uruguay Yamandú Orsi hanya menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Mujica, yang disebutnya sebagai presiden, aktivis, pemandu, dan pemimpin..
José “Pepe” Mujica, mantan Presiden Uruguay yang dikenal luas sebagai presiden termiskin di dunia, dikabarkan telah wafat. Dunia kembali kehilangan salah satu tokoh pemimpin yang menginspirasi karena gaya hidup sederhana, ketulusan dalam melayani rakyat, serta keteguhan dalam prinsip.
Sosok José “Pepe” Mujica: Presiden yang Hidup Sederhana
José Mujica menjabat sebagai Presiden Uruguay dari tahun 2010 hingga 2015. Ia mendapat julukan presiden termiskin di dunia bukan karena kondisi negaranya, melainkan karena gaya hidup pribadinya yang jauh dari kemewahan. Alih-alih tinggal di istana kepresidenan, Mujica lebih memilih tinggal di rumah pertaniannya yang sederhana di pinggiran Montevideo bersama istrinya dan tiga anjing peliharaan.
Selama masa kepemimpinannya, Mujica menyumbangkan hampir 90% dari gajinya untuk amal dan program sosial. Ia sering terlihat mengendarai mobil Volkswagen Beetle tua berwarna biru, simbol kesederhanaan yang menjadi ikonik di seluruh dunia.
Wafatnya José Mujica: Dunia Kehilangan Simbol Kepemimpinan Sederhana
Berita meninggalnya José Mujica mengejutkan banyak pihak, terutama mereka yang mengaguminya sebagai sosok pemimpin yang jujur, rendah hati, dan berani menyuarakan kebenaran. Hingga akhir hayatnya, Mujica tetap konsisten menyuarakan keadilan sosial dan menolak gaya hidup mewah yang menurutnya menjauhkan pemimpin dari rakyat.
Pemerintah Uruguay telah mengumumkan masa berkabung nasional untuk mengenang jasa-jasa José Mujica. Masyarakat dari berbagai penjuru dunia turut menyampaikan belasungkawa atas wafatnya tokoh inspiratif ini.
Warisan Kepemimpinan José Mujica
Warisan terbesar José Mujica bukan hanya pada kebijakan politiknya, tetapi juga nilai-nilai moral yang ia tunjukkan. Dalam berbagai pidato, Mujica sering mengingatkan pentingnya hidup sederhana, mencintai lingkungan, dan mengutamakan kebahagiaan daripada materi.
Kutipan terkenalnya, “Orang miskin bukanlah mereka yang memiliki sedikit, tetapi mereka yang tidak pernah merasa cukup,” menjadi pegangan banyak orang di seluruh dunia.
Kesimpulan
Kepergian José “Pepe” Mujica meninggalkan duka mendalam bagi dunia. Sosoknya akan selalu dikenang sebagai pemimpin yang membumi, yang menunjukkan bahwa kekuasaan sejati adalah melayani, bukan dilayani. Semoga keteladanan beliau menjadi inspirasi bagi para pemimpin masa depan di seluruh dunia.